NAMA: TANGGUH SUSILO P
NIM: 11410200006
Konsep Dasar Basis Data
Definisi Basis Data
b. Karakteristik
Basis Data
c. Pemakai
Basis Data
d. Manfaat dan Implikasinya
Basis
Data:
Sekumpulan data yang satu sama lain saling
berhubungan.
ISTILAH
DALAM BASIS DATA
•
Basis Data
•
Berkas/tabel/File
•
Record
•
Field
•
DBMS
•
Sistem Basis
Data
Lingkungan
Sistem Basis Data
Database System
User/Programmers
Database System
Software to Process
Query/Programs
Software to Process
Query/Programs
STORED DATABASE
Definition(METADATA)
STORED DATABASE
KARAKTERISTIK
BASIS DATA
Basis Data:
–
Sifat yg
fundamental bahwa basis data tidak hanya berisi data saja, tp lengkap dengan
definisi dari data itu sendiri
–
Definisi data
disimpan dalam katalog sistem (META DATA) yg berisi:
•
Struktur
setiap file
•
Tipe &
format penyimpanan dari setiap item data
•
Constraint
dari data
Pemrosesan
File
–
Definisi data
merupakan bagian dari aplikasi program
–
Program hanya
dpt digunakan scr.spesifik utk suatu basis data tertentu.
ISOLASI
antara program & data dengan abstraksi data:
Pemrosesan File:
•
Struktur data
dijadikan satu dgn program (embedded), shg adanya perubahan data menyebabkan
perubahan semua program yg mengakses data tsb.
•
Dalam
rekayasa perangkat lunak, sebuah Entity-Relationship Model (ERM)
merupakan abstrak dan konseptual representasi data. Entity-Relationship adalah
salah satu metode pemodelan basis data yang digunakan untuk menghasilkan skema
konseptual untuk jenis/model data semantik sistem. Dimana sistem
seringkali memiliki basis data relasional, dan ketentuannya bersifat top-down.
Diagram untuk menggambarkan model Entitiy-Relationship ini disebut Entitiy-Relationship
diagram, ER diagram, atau ERD.
Notasi-notasi
simbolik yang digunakan dalam Entity Relationship Diagram adalah sebagai
berikut :
- Entitas, Adalah segala sesuatu yang dapat digambarkan oleh data. Entitas juga dapat diartikan sebagai individu yang mewakili sesuatu yang nyata (eksistensinya) dan dapat dibedakan dari sesuatu yang lain .Ada dua macam entitas yaitu entitas kuat dan entitas lemah. Entitas kuat merupakan entitas yang tidak memiliki ketergantungan dengan entitas lainnya. Contohnya entitas anggota. Sedangkan entitas lemah merupakan entitas yang kemunculannya tergantung pada keberadaaan entitas lain dalam suatu relasi.
- Atribut, Atribut merupakan pendeskripsian karakteristik dari entitas. Atribut digambarkan dalam bentuk lingkaran atau elips. Atribut yang menjadi kunci entitas atau key diberi garis bawah.
- Relasi atau Hubungan, Relasi menunjukkan adanya hubungan diantara sejumlah entitas yang berasal dari himpunan entitas yang berbeda.
- Penghubung antara himpunan relasi dengan himpunan entitas dan himpunan entitas dengan atribut dinyatakan dalam bentuk garis.
Hubungan
Relasi Dalam ERD
- One To One : Hubungan antara file satu dengan file yang kedua adalah satu berbanding satu
·
Contoh : Satu KTP dimiliki oleh satu
orang, Satu SIM dimiliki oleh satu orang
- One To Many : Hubungan antara file yang satu dengan file yang kedua adalah satu berbanding banyak atau banyak berbanding satu.
·
Contoh : Satu mahasiswa meiliki
Banyak Kelas, Satu STNK motor dapat dimiliki bayak orang
- Many To Many : Hubungan antara file yang satu antara file yang kedua adalah banyak berbanding banyak.
·
Contoh : Banyak kendaraan bermotor
yang dapat dimiliki oleh banyak orang
Tahap ERD
Tahap pertama pada desain sistem informasi
menggunakan model ER adalah menggambarkan kebutuhan informasi atau jenis informasi
yang akan disimpan dalam database. Teknik pemodelan data dapat digunakan untuk
menggambarkan setiap ontologi (yaitu gambaran dan klasifikasi dari istilah yang
digunakan dan hubungan anatar informasi) untuk wilayah tertentu.
Tahap berikutnya disebut desain logis, dimana
data dipetakan ke model data yang logis, seperti model relasional. Model
data yang loguis ini kemudian dipetakan menjadi model fisik , sehingga
kadang-kadang, Tahap kedua ini disebut sebagai “desain fisik”.
Secara umum metodologi ERD sebagai berikut:
Contoh Kasus:
Sebuah perusahaan mempunyai beberapa bagian.
Masing-masing bagian mempunyai pengawas dan setidaknya satu pegawai. Pegawai
ditugaskan paling tidak di satu bagian (dapat pula dibeberapa bagian). Paling
tidak satu pegawai mendapat tugas di satu proyek. Tetapi seorang pegawai dapat
libur dan tidak dapat tugas di proyek.
Menentukan entitas
Entitasnya : pengawas, bagian, pegawai, proyek
Menentukan relasi dengan matrik relasi
Gambar ERD sementara
Hubungkan
entitas sesuai dengan matrik relasi yang dibuat
ERD
Sementara
Mengisi kardinalitas
Dari
gambaran permasalahan dapat diketahui bahwa:
- masing-masing bagian hanya punya satu pengawas
- seorang pengawas bertugas di satu bagian
- masing-masing bagian ada minimal satu pegawai
- masing-masing pegawai bekerja paling tidak di satu bagian
- masing-masing proyek dikerjakan paling tidak oleh satu pegawai
Mengisi
kardinalitas
Menentukan
kunci utama
Kunci utamanya: Nomor Pengawas, Nama Bagian, Nomor Pegawai, Nomor Proyek
Kunci utamanya: Nomor Pengawas, Nama Bagian, Nomor Pegawai, Nomor Proyek
Menentukan
Kunci Utama
Menggambar ERD berdasarkan kunci
Ada dua
relasi many to many pada ERD sementara, yaitu antara bagian dengan pegawai,
pegawai dengan proyek, oleh sebab itu kita buat entitas baru yaitu bagian
-pegawai dan pegawai-proyek Kunci utama dari entitas baru adalah kunci utama
dari entitas lain yang akan menjadi kunci tamu di entitas yang baru.
Menentukan atribut
Atribut
yang diperlukan adalah: nama bagian, nama proyek, nama pegawai, nama pengawas,
nomor proyek, nomor pegawai, nomor pengawas
Memetakan atribut
- Bagian : Nama bagian
- Proyek: Nama proyek
- Pegawai:Nama pegawai
- Pengawas: Nama pengawas
- Proyek-Pegawai : Nomor proyek, Nomor pegawai
- Pengawas: Nomor pengawas
Menggambar ERD dengan atribut
Menggambar
ERD dengan atribut
Memeriksa Hasil
Periksa
apakah masih terdapat redundasi. ERD akhir: untuk pemodelan data pada sistem.